Waktu
kecil, ketika saya pertama kalinya menerima uang saku, senengnya bukan main.
Ayah saya memberikan uang saku sekali seminggu. Tentunya beliau ingin
mengajarkan kepada anak-anaknya bagaimana mengelola uang meski tidak banyak.
Hari Minggu adalah hari yang paling ditunggu karena itulah “hari gajian” kami.
Anak-anak menerima uang jajan untuk dipergunakan di hari Senin sampai Sabtu mendatang.
Pertama-tama, karena belum pernah pegang uang sebelumnya, saya membelanjakan
uang itu untuk membeli jajanan yang saya inginkan di sekolah. Tak terasa uang
sudah habis di hari kedua. Akibatnya, saya harus puasa jajan selama hari Rabu
sampai Sabtu. Itulah pelajaran pertama dalam hidup saya, bagaimana pentingnya
mengelola keuangan.
Hari-hari
ini dunia sedang menggeliat kesakitan karena krisis ekonomi. Krisis
besar-besaran ini adalah krisis keuangan terbesar sepanjang dunia modern.
Resesi global sudah mulai terjadi diawali dari Amerika yang selama ini diyakini
sebagai negara terkuat. Bahkan negara-negara yang selama ini dianggap maju dan
stabil seperti Singapura dan Inggris telah merasakan dampaknya. Sebagai anak
muda yang ngakunya modern ;) jangan sampai kita enggak tau apa-apa soal hal
ini. Kalo selama ini kita sudah terbiasa hidup nyaman dalam kelimpahan,
sekaranglah waktunya kita menggantinya dengan gaya hidup hemat sebelum
terlambat.
Girls,
kita memang punya Tuhan yang senantiasa sanggup mencukupi kebutuhan kita. Kita
punya Allah yang enggak terbatasi resesi untuk memberkati kita. Tapi Tuhan
tidak menghendaki kita hidup seperti orang bebal. Kita bisa meneladani Yusuf
yang penuh hikmat Allah, mempersiapkan diri menjelang masa kelaparan selama 7
tahun, bahkan menyelamatkan hidup suatu bangsa yang besar. (Kej. 50:20)
Mulai
sekarang kita harus lebih bijak dalam mengatur keuangan kita. Jangan sampai
kita menyesal di kemudian hari gara-gara kebodohan kita sendiri. Hiduplah
dengan hemat dan bijaksana. Malam minggu enggak selalu harus jalan-jalan ke
mall (yang artinya bakalan bikin kita jadi pengen ini itu). Rutinlah menabung
dan rencanakanlah pengeluaran dengan baik (bukan hanya membuat catatan
pengeluaran saja). Enggak perlu kuatir akan hari esok, selama kita hidup dalam
kehendak Tuhan. Okay, Frends... be smart!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar